Sumber Maron. Itulah nama obyek wisata yang satu ini. Lokasinya terletak di Kabupaten Malang. Tepatnya di pedalaman Desa Karangsuko. Tidak jauh dari Kecamatan Gondanglegi.
Sumber Maron saat ini selalu ramai oleh para pelancong. Yang datang bukan hanya dari sekitaran Malang saja. Tapi juga dari daerah atau kabupaten-kabupaten lain di Jawa Timur.
Tempat ini adalah salah satu obyek wisata alam favorit di Malang. Di lokasinya terhampar pemandangan indah khas pedesaan. Ditambah adanya sumber mata air alami dan air terjun mini, tempat ini sangat nyaman sebagai lokasi bersantai.
Bagi Anda yang mendambakan suasana liburan di tempat yang tenang, asri, hijau dan di bawahnya mengalir sunga-sungai, Sumber Maron adalah tujuan yang tepat.
Namun sebelum berangkat, sebaiknya cukupi dulu pengetahuan Anda mengenai tempat wisata ini dengan membaca ulasan lengkapnya berikut ini.
Sumber Maron
Dalam industri pariwisata tanah air, atau lebih khususnya Jawa Timur, Malang termasuk daerah yang menjadi penyumbang terbanyak.
Di daerah ini ada puluhan tempat wisata baik yang berupa wisata buatan ataupun wisata alam.
Untuk jenis wisata buatan, di Malang ada tempat-tempat wisata yang sudah tenar di kalangan wisatawan seperti BNS Malang, Jatim Park 1, Jatim Park 2, Museum Angkut, dan masih banyak yang lainnya.
Sedangkan untuk jenis wisata alam, di kota Apel ini ada obyek wisata Coban Rondo, Pantai Balekambang, Selecta Malang, Taman Sengkaling Malang, Omah Kayu, dan yang sedang kita bahas ini yaitu wisata alam Sumber Maron Malang.
Sumber Maron bukanlah wisata terbaru di Malang karena ia sudah lama diresmikan sebagai tempat wisata.
Menurut beberapa sumber, tempat wisata ini sudah ada sejak lama dan diresmikan tepatnya pada tahun 2012 yang lalu.
Sebelum dijadikan tempat wisata, Sumber Maron adalah salah satu sumber mata air bagi para petani.
Lokasinya juga sempat dijadikan tempat menanam kangkung dan kadang-kadang dimanfaatkan sebagai tempat istirahat.
Melimpahnya stok air dan hamparan persawahan serta pepohonan hijau di sekeliling nya menghadirkan keindahan tersendiri.
Melihat potensi tersebut, pada tahun 2012 Sumber Maron diresmikan sebagai tempat wisata oleh bupati Malang sekaligus peresmian PLTMH sebagai sumber listrik masyarakat.
Asal Usul Penamaan
Ada dua versi yang menjelaskan mengenai asal usul penamaan tempat wisata ini dengan nama Sumber Maron.
Versi pertama menyebutkan bahwa nama tersebut digunakan karena lokasi Sumber Maron dulunya merupakan tempat orang-orang membuang maron.
Sedangkan untuk versi kedua, wisata ini dinamai Sumber Maron karena bentuk sumber mata air yang ada di tempat ini jika diperhatikan sekilas agak mirip dengan bentuk maron.
Maron sendiri merupakan sebuan nama perlengkapan dapur yang digunakan untuk menanak nasi.
Misteri Sumber Maron
Selain cerita mengenai asal usul penamaan, kisah mistis dan kengkeran Sumber Maron juga kerap menjadi bumbu-bumbu penyedap yang mengiringi perjalanan wisata di tempat ini.
Menurut warga sekitar dan beberapa wisatawan, di tempat ini tak jarang ditemukan kemunculan ular serta makhluk-makhluk astral tak kasat mata yang tertangkap oleh kamera wisatawan saat befoto.
Keberadaan hal-hal ghaib tersebut kemudian dihubungkan dengan sejarah tempat ini yang dulunya dipercaya sebagai tempat bertapa seorang putri untuk mencari kesempurnaan hidup.
Agar meraih kesempurnaan hidup, sang putri diharuskan untuk mengalahkan nafsunya sendiri yang ingin terlihat cantik dan perasaan jatuh cinta.
Nafsu tersebut pun diwujudkan dalam bentuk sebuah keris yang konon ditanaman oleh sang putri di bawah pohon beringin di lokasi Sumber Maron.
Dan hingga saat ini, keberadaan keris tersebut masih dipercaya oleh sebagian masyarakat yang sering menjadikan area sekitar pohon beringin sebagai tempat mencari pesugihan.
Aktifitas Wisata
Terlepas dari adanya cerita mistis yang menyelimuti obyek wisata Sumber Maron, tempat ini tetaplah menawarkan keindahan dan kenyamanan sebagai tempat wisata.
Hal itulah yang akhirnya membuat tempat ini selalu dipenuhi wisatawan setiap harinya.
Liburan di tempat ini wisatawan bisa melakukan banyak hal. Selain bersantai menikmati keindahan suasana, wisatawan juga bisa melakukan beberapa aktifitas wisata berikut ini:
Baca juga: Wisata Gili Ketapang Jawa Timur
Berenang
Sumber Maron memiliki kolam alami yang menampung air jernih dari sumber air di atasnya.
Kolam alami ini tepat berada di bawah air terjun mini yang dinamai Grojogan Sewu.
Air terjun mini ini punya ketinggian sekitar 6 meter dengan kemiringan 60 derajat.
Di kolam alami itu kita bisa berenang merasakan segarnya air sambil menikmati hempasan air yang jatuh dengan tenangnya.
Berenang menjadi aktifitas utama yang biasanya akan dilakukan oleh pengunjung. Jadi Anda juga jangan sampai melewatkan kesempatan berenang di kolam alami Sumber Maron.
River Tubing
Debit air yang lumayan cukup besar dan stabil mengalir tenang melalui sebuah sungai yang membelah kawasan persawahan dan hutan lindung.
Di sungai itulah para wisatawan bisa melakukan river tubing atau susur sungai menggunakan pelampung.
Pelampung yang tersedia saat ini masih berupa ban biasa yang bisa disewa dengan tarif antara 3 hingga 15 ribu rupiah tergantung ukurannya.
Baca juga: Rekreasi keluarga di Kebun Teh Wonosari Lawang, Malang
Flying Fox
Mengikuti tren wahana yang ada di tempat-tempat wisata lain, di Sumber Maron saat ini juga sudah tersedia wahana flying fox.
Wisatawan bisa mencoba wahana ini untuk merasakan sensasi seru dan menegangkan ketika meluncur melintasi area persawahan dan mendarat di sekitaran sungai.
Wahana flying fox ini adalah salah satu wahana yang cukup diminati banyak pengunjung. Untuk mencobanya kita harus mengeluarkan retribusi sekitar Rp. 10.000
Pijat Alami (Terapi Ikan)
Di tempat wisata ini juga tersedia sebuah kolam yang didalamnya berisi ikan-ikan kecil.
Di kolam itulah kita bisa merasakan nikmatnya sensasi pijitan alami dari ikan-ikan yang ada di dalam kolam.
Konon terapi ikan di kolam ini dapat membunuh sel-sel kulit mati dan juga menghilangkan pegal.
Baca juga: Coban Talun Malang
Wisata Edukasi PLTMH
Selain menjadi sumber penerangan bagi 4 desa di sekitar kawasan wisata, keberadaan PLTMH Sumber Maron juga sering dijadikan obyek wisata edukasi oleh para wisatawan.
Di sana mereka bisa melihat sekaligus menambah pengetahuan tentang teknologi pembangkit listrik tenaga mikro hidra.
Sejak dibangun pada tahun 2005, PLTMH ini sudah menjadi sumber listrik bagi Desa Sukosari, Karangsuko, Panggungrejo, dan Desa Gondanglegi Kulon.
Hunting Foto
Keindahan alam yang tersaji di lokasi wisata Sumber Maron sangat cocok sebagai tempat berburu foto.
Spot-spot yang bisa dipilih antara lain di sekitar area persawahan yang hijau, di depan air terjun mini, dan hunting foto dalam air atau spot foto underwater.
Bersih dan jernihnya air yang memenuhi kolam alami membuat proses pengambilan gambar akan sangat mudah.
Selain itu, di dalam kolam juga ada banyak ikan-ikan yang kadang tertangkap kamera sehingga menghasilkan tampilan foto underwater yang cukup unik.
Berburu Kuliner
Keberadaaan obyek wisata ini menjadi berkah tersendiri bagi warga sekitar.
Dengan adanya wisata Sumber Maron yang selalu didatangi pengunjung, perekonomian masyarakat sedikit terbantu karena mereka bisa menjajakan apapun yang bisa dijual salah satunya makanan dan minuman.
Di sekitar lokasi wisata mulai dari area parkir hingga di tepi-tepi sungai akan kita temukan beberapa lapak penjual makanan.
Kuliner yang dijual tentunya merupakan masakan-masakan khas Jawa seperti bakso, soto, dan yang lainnya.
Jadi saat perut mulai lapar, tidak perlu khawatir karena kita bisa segera mengisinya di lapak-lapak penjual makanan tersebut.
Alamat
Obyek wisata ini beralamat di Desa Karangsuko, Pagelaran, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Lokasinya tidak terlalu sulit untuk dijangkau dan hanya membutuhkan waktu tempuh sekitar satu jam berkendara dari Kota Malang.
Rute ke Sumber Maron
Alat transportasi yang bisa digunakan ke lokasi obyek wisata ini bisa kendaraan pribadi ataupun angkutan umum.
Contohnya jika menggunakan kendaraan pribadi, rute yang bisa gunakan ialah dari arah Kota Malang langsung menuju Kecamatan Gondanglegi.
Dari kecamatan tersebut silahkan langsung saja menuju Desa Karangsuko yang merupakan lokasi obyek wisata ini berada.
Di Desa Karangsuko tepatnya dari arah SDN 2 karangsuko, silahkan lanjutkan perjalanan sejauh kira-kira 100 meter hingga menemukan perempatan.
Nah di perempatan itu kita tinggal ambil arah kanan dan mengikuti papan penunjuk jalan yang akan mengarahkan kita hingga mencapai lokasi wisata Sumber Maron.
Baca juga: Wisata Ranu Kumbolo
Jam Buka
Obyek wisata ini dibuka setiap hari dengan jam operasional mulai dari pukul 8 pagi hingga pukul 6 sore.
| Hari | Jam Operasional |
|---|---|
| Setiap Hari | 08.00 – 18.00 WIB |
Untuk menghindari kepadatan pengunjung, sebaiknya datang pada hari kerja antara hari Senin hingga Jum’at.
Harga Tiket Masuk
Meski merupakan salah satu obyek wisata favorit di Malang, pengelola tempat wisata ini tidak mematok harga tiket yang mahal.
Bagi wisatawan yang ingin memasuki tempat ini, pengelola hanya membebankan harga tiket masuk sebesar Rp. 3000 per orang.
Selain itu jika datang menggunakan kendaraan pribadi, kita juga harus membayar retribusi parkir sebesar Rp. 3000 untuk sepeda motor, dan Rp. 5000 untuk mobil.
| Jenis Tiket | Harga |
|---|---|
| Tiket Masuk | Rp. 3000 |
| Parkir | Rp. 3000 (motor) – Rp. 5000 (mobil) |
Sementara itu jika ingin mencoba wahana flying fox dan river tubing, wisatawan akan dikenai retribusi wahana yang juga cukup murah yaitu sekitar Rp. 3000 hingga 15.000 saja.
Fasilitas Umum
Pengelola tempat wisata ini juga tidak lupa menyediakan fasilitas umum untuk memudahkan dan memberi kenyamanan bagi setiap pengunjung.
Fasilitas yang akan kita temukan di Sumber Maron yaitu lahan parkir, toilet, mushola, kamar mandi, ruang ganti, dan loker.
Penginapan Terdekat
Untuk keperluan menginap bagi wisatawan luar kota, di sekitar lokasi Sumber Maron sudah ada beberapa penginapan baik berupa hotel ataupun penginapan jenis lain.
Beberapa hotel yang kami rekomendasikan yaitu Hotel YNO Castle Kepanjen, Mirabell Hotel, Hotel Santana Syariah, DW Hotel, dan LG Homestay.
Hotel-hotel di atas bisa ditempuh hanya dalam waktu kurang dari 30 menit dari lokasi Sumber Maron.
Selain itu meski menyediakan fasilitas mewah, hotel-hotel tersebut bisa disewa hanya dengan budget minim antara Rp. 150.000 hingga Rp. 350.000 per malam.
Tempat Wisata Terdekat
Selain cukup dekat dari lokasi penginapan, Sumber Maron juga tidak jauh dari tempat-tempat wisata lain di sekitaran Gondanglegi.
Karena itu bagi yang ingin melanjutkan liburan ke tempat-tempat wisata yang yang dekat dari Sumber Maron, wisatawan bisa melancong ke obyek wisata Sumber Taman, Sumber Sira Putukrejo, dan Taman Wisata Sumber Alam.
Selain itu ada juga wisata Taman Jurang Toleh, Pemandian Metro, dan Wisata Desa Tridi yang berjarak sekitar satu jam berkendara dari Sumber Maron Malang.
Baca juga: Daftar Lengkap Tempat Wisata di Malang
Itulah ulasan lengkap obyek wisata alam Sumber Maron di Malang. Semoga informasi yang tersaji dalam artikel ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan Anda sebelum melancong ke Sumber Maron Malang.
